Palembang, infolugas.com- Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Sumatera Selatan (Sumsel), menyatakan dukungan penuh terhadap keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang memperpanjang masa jabatan Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), Prof. Dr. Abid Djazuli, SE., MM hingga tahun 2027.

Hal ini disampaikan langsung oleh M. Nur Agung Persada, salah satu tokoh AMM Sumsel dalam keterangannya di Palembang.

Menurutnya, pernyataan sikap ini, dilatarbelakangi oleh kepedulian AMM terhadap keberlangsungan amal usaha Muhammadiyah, khususnya di bidang pendidikan tinggi.

“Universitas Muhammadiyah Palembang bukan sekadar kampus, tapi bagian dari amal usaha Muhammadiyah yang harus dijaga marwah dan keberlanjutannya. Dinamika yang muncul terkait kepemimpinan di UMP, perlu mendapat perhatian serius, karena itu AMM Sumsel menyampaikan sikap tegas bahwa mendukung keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah,” ujarnya, Senin (15/9/2025).

Agung juga menyampaikan, bahwasanya dalam pemilihan rektor UMP itu merupakan hak dari pimpinan pusat Muhammadiyah, oleh karena itu diharapkan semua kader pengurus muhammadiyah tunduk dan patuh terhadap keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

"Keputusan ini bukan hanya penting bagi kampus, tapi juga bagi citra Muhammadiyah di Sumsel,” katanya.

Kedepan, AMM Sumsel berharap UMP bisa terus berkembang, tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga melahirkan kader-kader Muhammadiyah yang berintegritas dan berdaya saing.

“Kami ingin UMP menjadi pusat peradaban islam modern di Sumsel,” harap Agung.

Selain itu, ia juga mendorong, agar eksistensi peran UMP sebagai garda depan dakwah Muhammadiyah di bidang pendidikan tinggi.

“Melalui kampus ini, dakwah Muhammadiyah bisa hadir dengan wajah ilmiah, profesional dan inklusif. Itu sebabnya, peran UMP sangat strategis dalam memperluas pengaruh Muhammadiyah di masyarakat,” katanya.

Terkait dinamika internal, Agung mengakui perbedaan pendapat di tubuh Muhammadiyah merupakan hal yang wajar. Namun, ia menekankan pentingnya menempatkan kepentingan persyarikatan di atas kepentingan pribadi.

“AMM Sumsel berkomitmen menjaga suasana kondusif, agar perbedaan bisa menjadi kekuatan, bukan kelemahan,” ungkapnya.

Menutup keterangannya, Agung menegaskan komitmen AMM untuk terus melakukan konsolidasi, pembinaan kader dan memperkuat komunikasi dengan seluruh elemen Muhammadiyah.

“Prinsipnya, semua kembali pada Al-Qur’an dan As-Sunnah sebagai landasan utama,” pungkasnya.